fbpx
Sunday, September 24, 2023
  • Login
Gema Tani
Advertisement
  • Home
  • AgriBisnis
  • Pangan
  • Agro Wisata
  • Peternakan
  • Kehutanan
  • Perikanan
  • Sosok
No Result
View All Result
  • Home
  • AgriBisnis
  • Pangan
  • Agro Wisata
  • Peternakan
  • Kehutanan
  • Perikanan
  • Sosok
No Result
View All Result
Gema Tani
No Result
View All Result
Home AgriBisnis

Kementan Sebut Produktivitas Bawang Merah DIY Tembus di Atas Nasional

Produktivitas panen bawang merah di lahan kawasan pantai selatan Daerah Istimewa Yogyakarta mencapai 20 ton per hektare

25 August 2023
Reading Time: 2min read
0 0
Kementan Sebut Produktivitas Bawang Merah DIY Tembus di Atas Nasional

Shallots red onion (Allium ascalonicum) at vegetable garden farmland in Northeast of Thailand

3
VIEWS
ShareShareShare

Gema Tani – Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian menyebut bahwa produktivitas panen bawang merah di lahan kawasan pantai selatan Daerah Istimewa Yogyakarta mencapai 20 ton per hektare, atau di atas rata-rata nasional yang 10 ton per hektare.

“Produktivitas bawang merah termasuk tinggi di kawasan selatan Yogyakarta, kalau rata rata nasional sekitar 10 ton per hektare, laporan dari Pak Kadinas bisa mencapai 20 ton per hektare, artinya dua kali lipat dari rata-rata nasional,” kata Direktur Jenderal (Dirjen) Hortikultura Kementan Prihasto Setyanto di Yogyakarta, Jumat.

Menurut dia, produktivitas panen bawang merah kawasan selatan DIY seperti yang dipaparkan Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DKPP) DIY, antara 18 ton sampai 20 ton tersebut, merupakan hasil yang luar biasa menguntungkan bagi petani.

Baca juga

Mengenal Buah Black Sapote, Puding Cokelat dari Alam yang Menyehatkan

10 Jenis Tanaman Hias Indonesia yang Sedang Naik Daun di Pasar Dunia

Kopi Liberika vs. Kopi Arabika Mana yang Lebih Unggul?

“Ini luar biasa, hitung-hitungan kasar saja, dengan panen bawang merah 20 ton per hektare minimal pendapatan bersih kurang lebih sekitar antara Rp80 juta sampai Rp100 juta per musim tanam bawang merah, itu minimal,” katanya.

Meskipun demikian, kata dia, pendapatan dari budidaya komoditas hortikultura tersebut juga tergantung harga bawang merah saat ini, kalau rata rata harganya Rp13 ribu sampai Rp14 ribu per kilogram di tingkat petani, kurang lebih hasilnya antara Rp80 juta sampai Rp100 juta.

“Itu keuntungan bersih, jadi kalau budidaya bawang merah dilaksanakan dalam satu tahun dua kali musim tanam dengan harga yang sama, artinya pendapatan sebesar Rp200 juta bisa diraup petani,” katanya.

Dia mengatakan, itu belum termasuk kalau para petani bawang merah pantai selatan DIY menanam tanaman pangan lain di sela-sela lahan, seperti tanaman cabai, yang juga produktivitas panen hitungannya menjanjikan.

“Misal cabai rawit di kawasan selatan DIY bisa panen 20 sampai 30 kali tergantung pemupukan, artinya dengan situasi kondisi seperti sekarang ini dengan topografi yang luar biasa di kawasan selatan Yogyakarta ini merupakan anugerah luar biasa,” katanya.

Sementara itu, Kepala DKPP DIY Sugeng Purwanto mengatakan, setidaknya ada lahan 200 hektare di kawasan selatan DIY yang ditanami bawang merah program agro electrifying, dan sudah dilakukan ubinan atau penghitungan, produktivitas panen rata-rata 18 sampai 20 ton per hektare.

“Dengan harga total untuk satu hektare plus minus petani bisa mendapatkan hasil di atas Rp200 juta, sementara untuk biaya produksinya sebesar Rp130 juta sampai 150 juta per hektare, artinya petani kita sudah cukup kaya dengan hasil ini,” katanya.(ri)

Tags: Dirjen Hortikultura KementanPanen bawang merahPrihasto Setyanto

Berita Terkait

No Content Available
Load More
Pakan Ternak Hijauan Pakan Ternak Hijauan Pakan Ternak Hijauan

Rekomendasi

8 Jenis Ikan Channa yang Berasal dari Indonesia, Channa Keepers Wajib Koleksi!

8 Jenis Ikan Channa yang Berasal dari Indonesia, Channa Keepers Wajib Koleksi!

10 July 2023
33 Jenis Ikan Mas Koki Dan Keunikannya Masing-masing

33 Jenis Ikan Mas Koki Dan Keunikannya Masing-masing

22 September 2021
Ini 5 Perbedaan Bebek VS Entok yang Harus kamu Tahu!

Ini 5 Perbedaan Bebek VS Entok yang Harus kamu Tahu!

21 July 2023
Jagung Manis VS Jagung Pakan, Begini Cara Membedakannya!

Jagung Manis VS Jagung Pakan, Begini Cara Membedakannya!

18 July 2023

Terkini

10 Tips Sukses Berternak Kelinci yang Perlu Kamu Tahu!

10 Tips Sukses Berternak Kelinci yang Perlu Kamu Tahu!

22 September 2023
Mengenal Penyakit Tetelo yang Kerap Serang Unggas

Mengenal Penyakit Tetelo yang Kerap Serang Unggas

21 September 2023
Mengenal Manfaat Beras Merah Bagi Tubuh

Mengenal Manfaat Beras Merah Bagi Tubuh

20 September 2023
komunitas konten kreator pertanian

© 2020 - 2023 gematani.ID by Gema Tani Inisiatif

Telusur

  • AgriBisnis
  • Agro Wisata
  • Pangan
  • Peternakan
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Pertanahan
  • Sosok
  • Channel
  • Indeks
  • SDGs dan Pertanian
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • AgriBisnis
  • Pangan
  • Agro Wisata
  • Peternakan
  • Kehutanan
  • Perikanan
  • Sosok

© 2020 - 2023 gematani.ID by Gema Tani Inisiatif

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist